Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

6 Temuan dan Teori yang Dibuat oleh Wanita namun Dikreditkan kepada Pria

Dalam banyak kasus sepanjang sejarah, wanita telah mengembangkan hal-hal luar biasa tetapi tidak pernah mendapatkan pengakuan atas karya mereka. 

Hal ini disebabkan karena banyak masyarakat ingin wanita menjadi tunduk kepada pria, dan hal ini dicapai dengan menjaga hal-hal luar biasa yang dilakukan oleh wanita sebagai rahasia — atau bahkan mengkreditkannya kepada pria. 

Banyak kemajuan dalam bidang kedokteran, ilmu pengetahuan, teknologi yang kita pikir diciptakan oleh pria sebenarnya dikembangkan oleh wanita. 

Perubahan ini telah mengubah arah kehidupan seperti yang kita ketahui, menciptakan realitas baru dari periode waktu sebelumnya yang dipenuhi dengan cara berpikir dan menjadi kuno. 

Bagian yang menyedihkan adalah bahwa wanita yang bertanggung jawab atas kemajuan ini telah ditindas dalam banyak kasus. 

Tetapi dengan sedikit penyelidikan, wanita-wanita luar biasa ini telah berhasil mendapatkan lebih banyak pengakuan atas karya-karya luar biasa mereka, dan kemajuan revolusioner tersebut telah dikaitkan dengan pencipta sejati mereka. Berikut adalah 6 temuan dan teori yang dibuat oleh wanita namun dikreditkan kepada pria.

1. Esther Lederberg: Genetika Mikroba

Pada abad ke-20, ada banyak hambatan bagi seorang wanita yang mengejar karier di bidang sains dan teknologi. Tetapi Esther Lederberg sangat tekun. Dia memiliki akses ke laboratorium di Universitas Stanford melalui suaminya, yang memberinya kemampuan untuk menyelesaikan penelitiannya dengan lebih mudah. Dia menjadi orang pertama yang memisahkan bakteri lambda phage, dan bersama-sama dengan suaminya, mereka menemukan teknik replikasi plating. Suaminya yang memenangkan Nobel untuk pekerjaan yang mereka lakukan bersama, tetapi Esther sama sekali tidak mendapatkan pengakuan.

2. Jocelyn Bell Burnell: Pulsar

Sebagai mahasiswa pascasarjana di Universitas Cambridge, Jocelyn Bell Burnell pada usia 24 tahun menjadi peneliti terkemuka dalam bidang astrofisika. Pada tahun 1967, ia membuat terobosan besar saat ia melihat tanda-tanda aneh dalam frekuensi radio teleskop. Setelah menelitinya, ia menemukan "pulsar," yaitu bintang padat yang mengeluarkan gelombang radioaktif melalui dua kutub. Meskipun karyanya, ia tidak diakui atas usahanya, dan Hadiah Nobel diberikan kepada Antony Hewish dan Martin Ryle.

3. ENIAC Women: Komputer Elektronik Pertama

Saat Angkatan Darat AS kekurangan perekrutan pria untuk divisi tekniknya di awal Perang Dunia II, mereka harus merekrut wanita. Mereka melatih enam wanita bernama Kathleen McNulty, Frances Bilas, Betty Jean Jennings, Ruth Lichterman, Elizabeth Snyder, dan Maryn Wescoff. Mereka bekerja pada ENIAC, mesin komputer besar yang diciptakan untuk bekerja seiringan dengan perang. Selama masa tugas mereka, mereka berhasil meningkatkan kinerja mesin jauh lebih baik dari fungsi awalnya. Namun, liputan media hanya menyebut insinyur-insinyur pria, Presper Eckert dan John Mauchly, sebagai orang di balik mesin tersebut.

4. Nettie Stevens: Kromosom Seks


Nettie Stevens sebenarnya menemukan bahwa perbedaan ukuran pada kromosom ke-20 adalah faktor penentu dalam jenis kelamin embrio. Dia adalah penemu awal faktor ini, tetapi rekan dan mentornya, E.B. Wilson, yang mendapatkan pengakuan atas penemuan ini.

5. Mary Anderson: Penghapus Kaca Depan Mobil


Pada tahun 1902, Mary Anderson memiliki ide untuk penghapus kaca depan mobil setelah melihat bahwa mobil di New York kesulitan melihat melalui salju yang menutupi kaca depan mereka. Dia mendapatkan paten atas ide tersebut tetapi tidak dapat menemukan produsen yang mau mendukungnya dan memproduksi ciptaannya. Kemudian, setelah patennya habis masa berlakunya, Robert Kearns memproduksi bilah penghapusnya dan diakui sebagai penemu.

6. Elizabeth Magie: Monopoli


The Landlords Game adalah ciptaan Elizabeth Magie pada tahun 1903, dan ia mendapat paten atas ide tersebut pada tahun 1904. Tetapi tidak ada produsen yang ingin membuatnya karena dianggap terlalu rumit dan absurd. 30 tahun kemudian, Charles Darrow memainkan permainan tersebut, menyukainya, dan membawakan ide tersebut kepada perusahaan Parker Brothers. Mereka memproduksi permainan tersebut dengan nama baru, Monopoli, dan Darrow diingat sebagai pendiri permainan ini, yang sebenarnya tidak pernah dia ciptakan.

Kisah-kisah wanita-wanita luar biasa ini adalah pengingat penting bahwa kontribusi ilmiah tidak mengenal gender. Dalam mengenali karya-karya mereka, kita menghormati warisan pengetahuan dan dedikasi mereka yang telah mengubah dunia kita. Semoga pengakuan atas prestasi mereka semakin meningkat dan memotivasi generasi masa depan untuk mengejar impian dan pencapaian tanpa pandang gender.

Posting Komentar untuk "6 Temuan dan Teori yang Dibuat oleh Wanita namun Dikreditkan kepada Pria"